Terbaru

6/recent/ticker-posts

Header Ads Widget

Dik, Enggak Keren Mati Demi Konten


Topswara.com -- Anak remaja sukanya mengada-ada
Truk besar lewat jalan raya
Tiba-tiba dihadang demi sebuah konten
Sang sopir kaget tidak kuasa mengerem

Bruak...!
Anak itu terlindas dan kandas
Nyawanya melayang ke awang-awang
Apakah ini rela mati demi konten biar dianggap keren?
Dik, engkau ini anak dari seorang bapak
Tak rela jika mati sia-sia sang anak
Dik, engkau ini anak dari seorang ibu
Tak bangga jika mati seperti itu

Dik, sebegitu cepat mengakhiri hidup
Selagi teman seumuran masih foya-foya
Malah ada yang rombongan dispensasi nikah
Bahkan ada yang merancang masa depan cerah

Dik, kok gitu cara akhiri hidup?
Hidup sekali sahaja tidak inginkah hidup mulia?
Hidup sekali hiduplah yang berarti
Hidup sekali jadilah dambaan ayah-ibu yang melahirkan ke dunia

Dik, enggak keren mati demi konten
Kalau truk saja bisa dihadang
Kenapa tidak hadang budaya asing yang menjauhkan dari Islam?
Kenapa tidak hentikan laju perusakan moral?

Kalau adik rela mati demi konten
Bukankah lebih rela mati demi agamamu
Yang sebenarnya sudah di seru dalam firman-Nya
"Berangkatlah dalam keadaan ringan dan berat, berjihadlah dengan harta dan dirimu di jalan Allah"

Dik, enggak keren mati demi konten
Jejak digital akan menambah viral
Namun sayang, itu bukan suatu yang membanggakan
Malah suatu yang menyedihkan bagi orang tua yang penuh pengharapan

Hidup penuh penghayatan atas apa diciptakan?
Hidup penuh perenungan bukan sumbu pendek penuh ledek?
Hidup penuh pendengaran atas ayat-ayat Allah untuk apa manusia berjuang?
Hidup penuh pengharapan atas apa balasan di masa depan?

Mati dalam keadaan Islam itu keren
Mati dalam keadaan membela Islam lebih keren
Buatlah konten keren bukan untuk beken
Buat konten dakwah amar makruf nahi mungkar itu lebih kece dan keren



Oleh: Hanif Kristianto
Analis Politik dan Media Pusat Kajian dan Analisis Data
Baca Juga

Posting Komentar

0 Komentar