Topswara.com -- Mualaf drg. Carissa Grani mengatakan, fitrah manusia itu adalah mencari kebenaran.
“Fitrahnya manusia itu adalah mencari kebenaran secara terus-menerus, itu berupa kasih sayang Allah yang harus benar-benar di jaga,” ujarnya dalam acara Hijrah Menuju Fitrah, Ahad (14/11/2021), di Channel Profesor Radikal.
Menurutnya, setiap bayi itu terlahir dalam keadaan fitrah. “Yang menjadikan Nasrani, Mujusi itu adalah kedua orang tuanya” paparnya.
Ia melanjutkan, fitrahnya ikan adalah berenang di air. “Kalau ikan di darat akan langsung gelepar-gelepar, itu yang saya rasakan ketika kembali ke fitrah” tandasnya.
Ia mengungkapkan, manusia selalu mencari kebenaran, sedangkan Islam adalah agama yang benar dan selamat. “Jadi kalau kita sudah hijrah ke Islam ya sudah ikuti saja. Insya Allah selamat dunia akhirat,” jelasnya.
Islam Wahyu Allah SWT
Ia melihat, Islam itu berbeda dengan pemikiran kapitalis liberal dan sosial komunis. “Hanya Islam satu-satunya agama yang sesuai dengan fitrah,” ungkapnya.
Ia membadingkan, ketika semua pemikiran pusatnya pada makhluk, materi, dan kepuasan dunia tapi tidak dengan Islam. “Kalau Islam tujuan tertingginya adalah bersumber dari wahyu Allah SWT.,” terangnya.
Ia mengutip firman Allah SWT. dalam surat Al-Imran (19) yang berbunyi: Innaddiinna indallahil Islam artinya sesungguhnya agama yang di ridhai Allah itu hanya Islam.
Ia menambahkan, secara akidah sudah jelas Islam itu Laailaahailallah. “Jadi yang sudah pasti sesuai fitrah yang jelas Islam ini,” pungkasnya.[] Mariyam Sundari
0 Komentar