Topswara.com -- Dilansir dari Kompas.com (15/6/2025) Kisah tragis dialami seorang bayi perempuan berusia 2 tahun di Kabupaten Kuantan Singingi (Kuansing), Riau. Bayi yang sedang lucu-lucunya ini tewas akibat kekerasan yang dilakukan suami istri yang mengasuhnya.
Kekerasan terhadap anak merupakan masalah serius yang dihadapi oleh masyarakat global, termasuk di negara-negara Muslim. Seperti yang terjadi diatas, sangatlah memilukan dan tidak dapat diterima.
Tidak hanya kekerasan fisik, kekerasan seksual juga banyak mengancam anak-anak, dengan berbagai macam bentuk pelecehan.
Dalam sistem sekulerisme kapitalisme saat ini, rasa aman nyaris tidak ada, karena melihat kasus demi kasus terjadi setiap hari. Hal ini disebabkan karena adanya krisis moral dan krisis keimanan pada setiap orang, karena di sistem ini agama dengan sengaja di pisahkan dari kehidupan sehari-hari.
Maka, secara otomatis umat akan jauh dengan nilai-nilai agama, dan terjadi krisis moral yang mengakibatkan meningkatnya kriminalitas. Selain itu sistem sanksi di dalam sistem sekulerisme kapitalisme saat ini tidak memberikan efek jera dan tidak ada standar yang jelas terhadap setiap kasus kejahatan, hal itu dikarenakan hukum di dalam sistem ini mudah untuk dibeli, tumpul ke atas dan tajam ke bawah, sehingga akan sulit mendapatkan keadilan bagi korban kejahatan.
Islam Bukan Sekedar Agama
Dalam Islam, agama dan kehidupan tidak dapat dipisahkan, dengan arti lain agama juga memiliki andil dalam mengatur kehidupan bermasyarakat, dan aturan itu harus langsung dari Al-Qur'an, karena pembuat hukum adalah hak prerogatif Allah SWT.
Islam mengatur cara beribadah, dan Islam juga mengatur cara bermuamalah serta berpolitik. Islam juga memiliki sistem sanksi yang tegas dan bisa memberikan efek jera, khususnya pada pelaku kriminalitas dan umumnya untuk masyarakat yang menyaksikan.
Islam Sebagai Ideologi
Khilafah adalah sistem pemerintahan Islam yang didalamnya menerapkan aturan Islam secara kaffah (totalitas). Maka, Islam bukan hanya sekedar Agama yang hanya mengatur ibadah ritual saja, tapi Islam juga sebagai sistem pemerintahan yang memiliki ideologi Islam, mengatur semua aspek kehidupan, membentuk pemikiran Islam, dan tidak terpengaruh dengan pemikiran selainnya.
Hal itu hanya akan terwujud di dalam sistem pemerintahan Islam yakni khilafah. Di dalam sistem khilafah juga mengatur ketahanan keluarga, bertanggung jawab atas keimanan rakyat nya, memberikan bekal ilmu yang cukup untuk setiap calon pasangan sebelum menikah.
Dengan bekal ilmu dan keimanan yang kuat, setiap insan akan menciptakan keluarga yang berkualitas, patuh dengan aturan agama dan negara, menjadi pelindung bagi setiap anggota keluarga nya, saling menyayangi dan tidak akan menjadi ancaman untuk keluarga nya sendiri maupun orang lain.
Di dalam sistem khilafah kekerasan terhadap anak dan perempuan ataupun kasus kriminalitas lainnya akan sangat jarang ditemukan, karena setiap individu akan dibentuk kepribadiannya berdasarkan kepribadian Islam yang memiliki pola pikir dan pola sikap sesuai Islam, selain itu juga sistem khilafah memiliki hukum sanksi yang tegas dan memberikan efek jera sebagai penjagaan.
Maka tegaknya khilafah Islamiah menjadi urgensi yang harus segera diwujudkan agar setiap permasalahan yang ada termasuk permasalahan kekerasan terhadap anak tidak terulang kembali.
Maka langkah pertama yang perlu kita lakukan saat ini adalah mengkaji Islam secara totalitas, membentuk kepribadian Islam dan mendakwahkan Islam kaffah. Sehingga kehidupan Islam yang membawa keadilan dan keselamatan bagi seluruh manusia dapat diwujudkan.
Bogor, 20 Juni 2025
Oleh: Latifah Muslimah
Aktivis Muslimah
0 Komentar