Topswara.com-- Terkait dengan isu radikalisme, Aktivis 98 Agung Wisnuwardana memperkirakan hal ini akan diangkat kembali menjadi masalah besar di negeri ini.
"Saya menangkap bahwa radikalisme inilah yang akan diangkat menjadi persoalan besar buat Indonesia di tahun 2021," ujarnya dalam acara Kabar Malam, Selasa (5/1/2021) di kanal YouTube Khilafah Channel.
Menurutnya, apa yang rezim sebut sebagai radikal itu sebenarnya adalah keinginan umat Islam untuk menerapkan syariah Islam di bumi Indonesia ini dan juga tempat lainnya.
Dia juga memperkirakan bahwa ada pihak yang menjadikan radikalisme ini menjadi gerakan teror yang akan menimbulkan anarkisme dan pembangkangan sipil.
"Saya menduga dan khawatir ada pihak-pihak lain yang menimbulkan anarkisme dan itu nanti dituduhkan pada umat Islam. Akhirnya banyak sekali kejadian teror itu nggak terkonfirmasi siapa dalangnya selama ini. Misalnya kasus-kasus seperti pengeboman, bunuh diri dengan bom itu tidak pernah terkonfirmasi," ujarnya.
Dia juga mengatakan bahwa war on terrorism yang akhirnya berubah menjadi war on radicalism itu agenda barat. Ia sampaikan, tidak kita pungkiri agenda barat yang sekarang sedang dimainkan sehingga saya sepakat dengan saudara Hendro Priyono. "Bahwa anarkisme inilah yang akan memiliki basis radikalisme dan radikalisme itu saya yakin yang dimaknai adalah Islam politik atau Islam idiologi, dan inilah persoalan besar dan analisis dari seorang Hendro Priyono," pungkasnya.[] Atikah Nur
0 Komentar