Terbaru

6/recent/ticker-posts

Header Ads Widget

Peristiwa Penting di Bulan Ramadhan (Bagian 11) Kedermawanan Raja Kojak

Topswara.com -- Zainuddin Ali Kojak adalah penguasa Irbil, Irak Utara. Seorang rendah hati, baik budi, mencintai para fuqaha dan muhadditsin. Diberitakan ia tidak pernah kalah perang. 

Adz-Dzahabi dalam kitab Siyar A'lam An-Nubala' (22/334) berkata: "Raja Kojak memiliki sifat berani yang luar biasa. Dia gemar sekali bersedekah. Setiap hari menyediakan ribuan kilo roti untuk dibagikan. 

Sepanjang tahun memberi pakaian sekian banyak orang. Memberi mereka uang dinar yang tak terhitung jumlahnya. Dia membangun empat panti husada untuk penderita penyakit menahun dan orang buta. Setiap Senin dan Kamis, ia mengunjungi panti-panti itu, menanyakan kondisi mereka satu persatu. Memeriksa keadaannya. Bercakap-cakap dan bercanda dengan mereka. 

Dia juga membangun panti wreda untuk kaum jompo wanita. Panti derma untuk yatim dan anak terlantar. Dilengkapi tenaga ahli untuk setiap panti. Dia kerap menengok pasien rumah sakit. 

Dia juga memiliki wisma tamu yang bisa ditempati setiap pendatang, dengan mencukupi kebutuhannya secara layak. Dia juga membangun sekolah tinggi. Kerap mengadakan jamuan makan bagi para mahasiswa. 

Ia kerap menghadiri pengajian. Melarang masuknya segala jenis kemunkaran ke negerinya. Setiap tahun membebaskan tawanan besar-besaran. Pergi menunaikan ibadah haji. Memberi 5.000 dinar kepada para jamaah haji yang ada di Masjidil Haram. Bahkan mengalirkan air minum ke Arafah. 

Peringatan Maulid Nabi di masanya, sulit diungkapkan dengan kata-kata. Begitu banyak yang hadir dari penjuru Irak. Dia menyumbangkan sapi, domba dan unta dalam jumlah sangat banyak. Hewan-hewan itu disembelih menjadi aneka jenis hidangan. Lalu di lapangan, disampaikan nasihat-nasihat yang menyejukkan.

Kedermawanan Raja Kojak terhenti pada Jumat, 14 Ramadan 630 H. Beliau wafat dan jenazahnya dimakamkan di Kufah. Semoga Allah SWT merahmatinya.

Di sadur dari buku Berjudul Peristiwa-peristiwa Penting di Bulan Ramadan karya DR Abdurrahman Al-Baghdady.


Kholda Najiyah 
Founder Salehah Institute 
Baca Juga

Posting Komentar

0 Komentar