Terbaru

6/recent/ticker-posts

Header Ads Widget

Islam Berkembang Signifikan di Jepang

Topswara.com -- Islam mengalami perkembangan yang siginifikan di Jepang. Kabarnya, tercatat hampir 10 orang Jepang masuk Islam dalam sehari. 

“Islam memberikan pengalaman yang baik dalam pertumbuhannya di Jepang secara signifikan. Setidaknya, tercatat 10 orang Jepang yang masuk Islam perhari. Sebuah studi menunjukkan bahwa, di akhir tahun 2020 telah tercatat sekitar 230.000 Muslim ada di Jepang. Hingga sekarang, jumlah Muslim di Jepang dari awal 2024 dan akhir 2023 mencapai 250.000,” ungkap video yang ditayangkan oleh akun YouTube Islamic Circles, dengan judul, Shocking!!-Japanese People Are Flocking to Convert To Islam, Islam in Japan (05/02/2024).

Video tersebut juga menginformasikan, banyak orang-orang di penjuru dunia kini tengah memperkenalkan agama dan mempelajarinya, khususnya Islam. Walaupun awalnya, Islam adalah agama masyarakat semenanjung Arab, tetapi telah menyebar hingga ke sudut-sudut bumi. 

Semua agama memiliki pondasi moral dan keyakinan yang mengatur kehidupan sosial dengan cara-cara yang positif. Tetapi faktanya, Islam memiliki potensi yang luar biasa untuk dikenali dalam isu masyarakat global seperti persoalan rasis, kasta, dan perbedaan jenis kelamin yang diatur dengan khas dalam Islam, dibandingkan dengan agama-agama lainnya. 

Orang-orang juga memahami bahwa Islam agama yang lebih baik. Inilah salah satu yang menjadi faktor tercepat pertumbuhan agama Islam di dunia. 

Kenyataan itu jualah yang terjadi di negara Asia Timur, seperti Jepang. Setidaknya telah tercatat 112-230 ribu penduduknya telah memeluk Islam. Dan menjadikan Jepang sebagai salah satu negara tercepat dengan penyebaran Islam. 

Jepang dikenal dengan sebagai negara yang memiliki kemajuan teknologi dan kekayaan sejarah yang luar biasa. Sehingga mampu membawanya pada perubahan positif dalam lanskap budaya akhir-akhir ini.

Masih berdasarkan informasi dari video, Pemerintah Jepang kini sedang memikirkan untuk membangun fasilitas untuk umat Islam, seperti masjid dan pusat Pendidikan Islam di Jepang. 

Kecepatan beralihnya masyarakat Jepang memeluk Islam, juga dikarenakan peristiwa yang telah telah menimpa warga Palestina pada beberapa bulan terkahir.

Beberapa masyarakat Jepang menunjukkan simpati dan kekaguman kepada warga Palestina, karena mampu mempertahankan keimanan dan situasi perang yang menyakitkan. 

Padahal sebelumnya, Jepang memandang kaum Muslim dengan tidak baik. Tetapi justrua telah menjadi penerima Islam dalam konteks keagamaan, budaya, dan pemahaman yang begitu berbeda dengan agama mereka sebelumnya. 

Alasan berikutnya yang menjadi faktor perkembangan Islam di Jepang adalah kemudahan akses informasi melalui teknologi internet. Masyarakat Jepang memanfaatkannya untuk mencari kekayaan infromasi tentang Islam dan ajarannya, seperti ibadah dan sejarah. 

Ditambah lagi, banyaknya warga Muslim kita saksikan dalam laman sosial media di Jepang yang menyediakan informasi yang tepat dan terpercaya terkait dengan agama kepada masyarakat Jepang.

Kemudian, terdapat beragam sumber-sumber online seperti buku dan publikasi tentang Islam yang tersedia di Jepang, termasuk terjemahan Al-Qur’an, buku-buku terbaik tentang kisah Nabi Muhamamad SAW, dan juga sejarah Islam.

Peningkatan akses ini terdahap informasi telah memberikan peluang besar bagi orang-orang Jepang untuk mempelajari Islam. Sekaligus telah memecahkan misteri tentang Islam yang telah masyhur di Jepang.

Selain itu, masyarakat juga menunjukkan kenyataan bahwa mereka yang masuk Islam di Jepang, sangat terbuka dan mendukung untuk menyediakan fasilitas dengan kesadaran, ketika belum ditemukan pusat Islam dimanapun, juga keberadaan masjid belum terlihat.

Mereka saling menyediakan tempat dan ruang untuk kaum Muslim melaksanakan ibadahnya. Komunitas Muslim Jepang sangat beragam latar belakangnya (background). Atau dengan kata lain, dari berbagai negara di dunia yang datang ke Jepang. Sehingga penyebaran Islam mewujudkan pengalaman kekayaan budaya yang luar biasa bagi mereka para mualaf. []M. Siregar
Baca Juga

Posting Komentar

0 Komentar