Topswara.com -- Ustazah Wiwing Noraeni mengungkap penyebab eksisnya praktik perdukunan adalah karena diterapkannya sistem sekuler.
"Kenapa mereka bisa eksis? Ya itu tadi, karena sistem yang ada, sistem sekuler," tegasnya dalam Kuntum Khaira Ummah: Sistem Sekuler Memberi Panggung pada Perdukunan, Jumat (17/06/2022) di kanal YouTube Muslimah Media Center.
Dia menjelaskan bahwa sistem sekuler yang memisahkan agama dari kehidupan itulah yang memberikan panggung pada praktik kesyirikan seperti perdukunan dan tukang ramal.
"Tentu karena sistem yang ada hari ini memungkinkan mereka untuk eksis. Memberikan panggung kepada mereka, sehingga mereka kemudian berani tampil mengatakan hasil ramalannya," jelasnya.
Kemudian dia menilai bahwa sistem sekuler ini menjadikan agama hanya menjadi urusan pribadi, yang mengakibatkan orang tetap shalat tapi di sisi lain menjadi syirik karena percaya dukun.
"Maka kita bisa dapati orang yang puasa, shalat, tapi percaya pada tukang ramal, percaya sama dukun," ungkapnya.
Akibatnya peramal dan para dukun punya kedudukan yang khusus di hati masyarakat bahkan di antara umat Islam.
"Peramal dan para dukun punya kedudukan yang khusus di hati masyarakat bahkan di antara umat Islam," tuturnya.
Dia melanjutkan bahwa aktivitas perdukunan ini jelas haram karena merupakan kesyirikan.
"Ini jelas haram. Apa haramnya? Hadis dan ayat-ayat Al-Qur'an menjelaskan demikian," terangnya.
Kemudian dia mengutip HR. Ahmad, "Barangsiapa yang mendatangi peramal atau dukun, kemudian mempercayai perkataan dari dukun ini, maka dia telah kufur terhadap apa-apa yang diturunkan Nabi Muhammad SAW," pungkasnya. [] Agustina Pandini
0 Komentar