Terbaru

6/recent/ticker-posts

Header Ads Widget

Tips Tetap Semangat Berangkat Kerja di Musim Hujan


Topswara.com -- Hujan merupakan rahmat dari Allah SWT sehingga tak boleh dicela setiap kali air dari langit itu turun. Apalagi sampai dijadikan alasan untuk tidak masuk kerja. Berikut beberapa kiat yang dapat dilakukan untuk tetap semangat berangkat kerja di musin hujan.  

Pertama, sadarilah baik kita mensyukuri atau mencela, hujan akan tetap turun. Sikap yang baik bagi seorang Muslim adalah menyadari bahwa hujan adalah rahmat dari Allah SWT yang harus disyukuri. Dengan bersyukur hati menjadi rela dan tentu saja mendapatkan pahala. 

Kedua, perbanyak berdoa. Salah satu waktu yang mustajab dalam berdoa adalah saat hujan turun. Maka perbanyaklah berdoa, bukan malah sumpah serapah. Salah satu doa yang diajarkan Rasulullah SAW adalah “Allahumma shayyiban nafi’an (Ya Allah turunkanlah pada kami hujan yang bermanfaat)”. 

Ketiga, sadari pula bahwa mencari nafkah (bekerja) ---bagi lelaki--- hukumnya wajib. Jadi yang harus dipikirkan adalah bagaimana bisa melaksanakan kewajiban bukan malah mencari-cari alasan untuk melalaikan kewajiban apalagi dengan alasan hujan.  

Keempat, menyimpan jas hujan dan payung lipat di bagasi kendaraan atau tas. Sehingga bila sewaktu-waktu hujan turun dan kita berada di ruang terbuka, kita bisa segera memakai jas hujan dan atau payung lipat. 

Kelima, jaga badan agar tetap fit. Biasanya tubuh lebih mudah terkena penyakit di saat pergantian musim, oleh karena itu makan makanan bernutrisi yang teratur, dan tidur malam yang cukup (jangan kurang dari empat jam). Bagi yang jarang olahraga harus kembali rajin olahraga dan bila perlu minum vitamin. 

Keenam, hujan-hujanan. Bila keadaan tubuh terasa benar-benar fit, tak ada salahnya hujan-hujanan di saat pulang kerja. Karena Rasulullah SAW dan para sahabat juga suka hujan-hujanan. Ingat, ketika hujan turun Rasulullah SAW malah membuka bajunya (yang bukan bagian aurat) agar langsung terkena air hujan. 

Ketika ditanya Anas bin Malik ra, beliau SAW menjawab: Karena hujan ini baru saja Allah ciptakan. (HR Muslim). Terkait hadits tersebut Imam Nawawi, dalam kitab Al-Minhaj, menjelaskan hujan adalah rahmat, ia baru saja diciptakan Allah ta’ala. Maka kita ambil keberkahannya.[]


Oleh: Joko Prasetyo
Jurnalis
Dimuat pada rubrik Tips newsletter Badan Wakaf Al-Qur’an (BWA) edisi 88 (Februari 2019)
Baca Juga

Posting Komentar

0 Komentar