Terbaru

6/recent/ticker-posts

Header Ads Widget

Solusi Tepat dalam Penanganan Pandemi


Topswara.com -- Dunia saat ini sedang berduka akibat wabah yang tengah melanda yakni pandemi Covid-19 yang sudah berjalan hampir dua tahun. Wabah yang mengakibatkan lemahnya perekonomian negara, hingga terjadinya aksi protes di sejumlah negara salah satunya Malaysia.

Sebagaimana berita yang dilansir dari laman CNNIndonesia ( 31/7/2021), gelombang aksi protes ratusan rakyat di Malaysia  terhadap pemerintahnya untuk menuntut pengunduran diri  Perdana Menteri Malaysia karena dianggap telah gagal dalam menangani permasalahan terkait pandemi Covid-19 yang terjadi di negara mereka. Gerakan itu merupakan gerakan demonstrasi besar pertama yang terjadi di negara tersebut. Dalam aksinya, gerakan tersebut melambaikan bendera hitam dan spanduk hitam bertuliskan pemerintah yang gagal.

Selain di Malaysia, gelombang protes juga terjadi di Kuba. Sebagaimana di lansir dari laman beritasatu.com, (12/7/2021), bahwa ribuan rakyatnya Kuba turun ke jalan pada hari Minggu, 11 Juli 2021 untuk memprotes pemerintah atas lambatnya vaksinasi, krisis ekonomi yang melanda, kurangnya pasokan bahan pokok, pembatasan kebebasan serta cara menangani pandemi yang dianggap kurang serius. 

Begitu juga yang terjadi di beberapa negara lain dengan berbagai masalah yang terjadi akibat pandemi. Sehingga banyak rakyat yang mengalami kondisi yang memprihatikan, pengangguran pun bertambah akibat putus hubungan kerja oleh sebagian perusahaan yang sudah tak sanggup memberikan upah kepada pekerjanya. Adanya PPKM yang membuat banyak usaha yang merupakan penghasilan utama  masyarakat harus ditutup tanpa ada konpensasi bantuan dari pemerintah secara merata.

Aksi protes yang terjadi di berbagai negara ini merupakan sebuah fakta buruknya penanganan pandemi oleh pemerintah yang tidak bisa untuk disembunyikan lagi. Gelombang protes yang terjadi di berbagai negara merupakan sebuah bentuk ketidakpuasan atas kinerja pemerintah, keinginan untuk mendapatkan solusi tuntas dan ketidakpercayaan terhadap para penguasa dan sistem yang diterapkan. 

Sebagaimana yang terjadi di Tunisia, di mana gelombang protes yang diselingi kekerasan tersebut pecah pada Juli 2021 di beberapa provinsi Tunisia, ketika pengunjuk rasa menyatakan kemarahannya atas memburuknya situasi kesehatan, ekonomi, dan sosial di negara Afrika Utara.(Idntimes, 29/7/ 2021)

Fakta tersebut membuktikan lemahnya sistem yang ada sehingga sulit untuk direalisasikan dengan benar serta ketidakmampuan penguasa dalam mengurusi urusan rakyatnya. Pada faktanya, seberapa besar usaha penguasa untuk memperbaiki kondisi masyarakat tidak serta merta berjalan baik, apabila tidak dibarengi dengan sistem pemerintahan yang benar.

Sistem pemerintahan memegang peran penting untuk menjadi sebuah pijakan dalam mengambil kebijakan baik untuk kepentingan negara maupun masyarakat. Sebuah sistem harus disandarkan pula kepada ide-ide dasar yang kokoh. Ide-ide inilah yang kemudian menjadi arah penentu bergeraknya sebuah sistem. Ide-ide dasar ini tentu tidak akan bisa menghasilkan sebuah sistem ataupun peradaban yang baik, apabila ia tidak berasal dari sesuatu yang telah menciptakan kehidupan dan maha mengetahui tentang apa yang Dia ciptakan.

Islam merupakan agama dan peraturan yang sempurna yang diturunkan oleh Sang Pencipta yakni Allah SWT  kepada Rasulullah ï·º untuk diterapkan dalam kehidupan seluruh umat manusia. Islam bukan agama ritual belaka, tetapi Islam juga merupakan aturan kehidupan yang mampu memecahkan poblematika hidup manusia sehingga sudah selayaknya lah manusia menjadikan Islam sebagai landasan kehidupan, pengaturan untuk setiap problematika hidup.

Bahkan dalam masalah penanganan pandemi Islam memiliki solusi yang sangat solutif apabila diterapkan dengan benar. Pemimpin di dalam Islam pada masa awal pandemi akan melakukan pemisahan antara yang sakit dan yang sehat dengan mengadakan tracing massal secara gratis. Melakukan lockdown untuk mencegah transmisi lokal agar tidak menyebar dan orang yang berada di wilayah aman dapat beraktifitas secara normal dengan menjalankan protokol kesehatan, serta kebutuhan dasar pokok yang dijamin oleh negara selama masa lock down secara merata. 

Selain itu pemimpin dalam Islam juga akan memberikan pelayanan yang optimal dengan menyediakan jasa dokter, obat-obatan, penggunaan peralatan medis, pemeriksaan penunjang, hingga sarana dan prasarana yg dibutuhkan untuk proses penyembuhan. Begitulah Islam dalam mengatur urusan umatnya, semua dilakukan secara runut mulai dari pengobatan, penyediaan sarana prasarana untuk menunjang pemulihan, serta usaha pencegahan. Dengan begitu pandemi bisa segera teratasi.
          
Wallahu a'lam bishawwab

Oleh: Laila faridah
(Sahabat Topswara)
Baca Juga

Posting Komentar

0 Komentar