Terbaru

6/recent/ticker-posts

Header Ads Widget

Jangan Jadi Ruang Maksiat!


Topswara.com -- Sedang ramai diberitakan YouTuber Deddy Corbuzier mendapatkan kecaman dari publik dan para netizennya tidak hanya itu ia juga bahkan kehilangan para penggemarnya

Bagaimana tidak, Deddy Corbuzier yang selama ini dikenal kerap membuat konten edukasi, kini justru dituding ikut mengkampanyekan LGBT.

Kehebohan ini berawal ketika Deddy Corbuzier mengundang pasangan LGBT yang bernama Ragil Mahardika dan Fred ke dalam acara poadcast YouTube miliknya. Podcast Deddy Corbuzier yang dinilai memberi ruang ‘kampanye’ bagi pelaku LGBT menuai polemik.

Ketua Fraksi PKS DPR RI Jazuli Juwaini menegaskan, tidak ada ruang bagi pelaku (dan perilaku) LGBT di Indonesia. Diketahui, Deddy sendiri akhirnya men-takedown video podcast nya tersebut.

“Berhenti memberi ruang bagi pelaku LGBT di negara kita, apalagi sampai diekspose di ruang publik, didengar dan dilihat masyarakat luas terutama generasi muda bangsa,” tegas Jazuli, dikutip Rabu, Jakarta (fajar.co.id 11/4 2022).

Bagaimana tidak membuat masyarakat marah dan resah karena konten ini akan mempengaruhi generasi muda dan juga merusak moral dan akidah mereka dan LJBT itu bukanlah sesuatu yang harus dilindungi tetapi mereka harus di musnahkan bila di beri ruang di tengah-tengah masyarakat justrus akan menimbulkan berbagai permasalahan dan polemik yang akan muncul dalam kehidupan.

Karena satu orang LJBT akan mempengaruhi yang lain apa lagi mereka sampai membuat sekumpulan atau organisasi LJBT itu sama dengan membunuh generasi muda bangsa ini secara perlahan, mereka diberi ruang oleh kanal YouTube Deddy Corbuzier yang baru-baru ini menghebohkan publik untuk berorasi dan mengkampanyekan LJBT  bangga dengan penyimpangan dan kemaksiatan yang mereka lakukan.

LJBT bukan Hak Asasi yang harus dilindungi kita harus paham sebagai orang yang diberi akal untuk berpikir Hak Asasi mana yang harus mendapatkan perlindungan, generasi muda dapat terpengaruh dan mau di bawa kemana bangsa ini kalau penerusnya seperti ini semua karena LJBT adalah penyakit yang akan merusak moral dan akidah umat.

Masihkah kita berpikir ini adalah Hak Asasi manusia yang harus dilindungi jika di dalamnya hanya akan merusak masa depan, semua itu adalah  penyimpanan yang salah dalam pergaulan bebas dan generasi muda saat ini tidak dibekali dengan akidah yang kuat sehingga mudah terpengaruh serta kurangnya pengetahuan dalam ilmu kesehatan, karena sesungguhnya apa yang mereka lakukan tidak hanya dosa teramat besar tetapi juga sangat merugikan sekali bagi kesehatan, jadi yang mereka lakukan hanyalah napsu dan kesesatan dalam prilaku yang salah.

Sebuah hadis yang diriwayatkan oleh Imam Ahmad (2915) dari Ibnu Abbas radhiyallahu ‘anhuma, bahwa Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda :

( لَعَنَ اللَّهُ مَنْ عَمِلَ عَمَلَ قَوْمِ لُوطٍ ، لَعَنَ اللَّهُ مَنْ عَمِلَ عَمَلَ قَوْمِ لُوطٍ ، ثَلاثًا )

“Allah melaknat siapa saja yang berbuat seperti perbuatan kaum Nabi Luth. Allah melaknat siapa saja yang berbuat seperti perbuatan kaum Nabi Luth, beliau sampaikan sampai tiga kali ”. [Dihasankan Syaikh Syu’aib Al-Arna`uth].

Seseorang yang dilaknat oleh Allah, berarti dimurkai oleh-Nya, dan dijauhkan dari rahmat-Nya.

مَنْ وَجَدْتُمُوهُ يَعْمَلُ عَمَلَ قَوْمِ لُوطٍ فَاقْتُلُوا الْفَاعِلَ وَالْمَفْعُولَ بِهِ )

“Barangsiapa yang kalian dapati melakukan perbuatan kaum Nabi Luth, maka bunuhlah pelaku dan pasangannya” [HR Tirmidzi dan yang lainnya, dishahihkan Syaikh Al-Albani]

Bertaubatlah! Janganlah Anda tenggelam dalam kemabukan cinta yang menjijikkan karena itu adalah perbuatan hina yang Allah murkai, Masihkah kita pantas di sebut sebagai orang yang beriman jika melindungi, mendukung serta ikut dalam kampanye LJBT .

Inilah petingnya kita harus belajar Islam secara kafah agar kita paham dan mengerti bagaimana cara yang benar dan baik dalam menyelesaikan permasalah LJBT ini.

Bukan dengan cara mengatas namakan toleransi lalu kita menganggap semua perbuatan salah mereka yang menyimpang dan menyesatkan kita benarkan padahal sejati perbuatan menyimpang mereka yang keluar dari norma agama dan hukum akan merusak generasi muda. 

Maka dari itu kita rangkul mereka untuk kita arahkan dan memberikan bimbingan supaya mereka mau meninggalkan perbuatan mereka yang menyimpang, dan kita kuatkan pula mereka secara akidah agar mereka merasa takut dan jera dengan segala perbuatan mereka karena melakukan dosa besar yang Allah murkai. 

Di sinilah perlunya kita mempunyai seorang pemimpin atau perisai yang dapat melindungi umat dari perbuatan yang menyimpang, dengan memiliki pemimpin yang mengerti dan faham tentang hukum dan syari'at Islam secara kafah, sehingga ia akan melakukan suatu penyelesaian yang sesuai dengan tuntutan dalam Al-Qur'an supaya tidak terjadi perselisihan ditengah-tengah masyarakat dan juga agar LJBT ini tidak menjadi terus berkembang di negara ini.

Allahu a'lam bish- shawab



Oleh: Ermawati
(Pemerhati Umat)
Baca Juga

Posting Komentar

0 Komentar