Topswara.com -- Owner Amazing Group (OAG) Hadi Aziz Pratama mengingatkan, jangan terbersit dalam diri kita untuk mejadi sekulerpreneur.
“Jangan sampailah, kita tadi ada terbersit atau malah penghujam ke dalam pikiran kita, ya tadi kita menjadi sekulerprenenur,” tuturnya dalam acara, Business and Beyond: Muslimpreneur vs Sekulerpreneur, di kanal YouTube Amazing People, Jumat (4/6/2021).
Ia menjelaskan, secara individu sebagai pengusaha Muslim, bukan sekadar ingin mengembangkan bisnisnya, harta pribadinya, dengan akad-akad yang salah juga bermasalah. “Ketika dia menjalankan dan mengembangkan karena tadi tidak dengan nilai-nilai agama dalam aktivitas bisnisnya," terangnya.
“Tidak cukup sampai di situ. Punya kendaraan roda dua gak cukup, akhirnya ia mengambil kendaraan roda empat yang terbaru dan bisa menaikkan prestisenya. Akhirnya dia mengambil leasing. Pentingkan prestise, yang penting kan bisa menaikkan trust. Jangan sampai ada satu pola pikir seperti itu,” tambahnya.
Aziz menyatakan, ada sebuah mindset di tengah-tengah masyarakat. “Ah riba gak riba diambil, nanti buat membersihkannya gimana? Sudahlah nanti dibersihkan dengan sedekah misalkan, buat bayarin ininyalah atau nutupi dosa-dosanyalah. Wallahu alam,” imbuhnya.
“kita gak tau apa bisa sedekah menggugurkan riba. Padahal riba itu dosanya tersendiri yang satu dirhamnya itu yang paling ringan nih satu dirhamnya seperti menzinai 36 kali menzinai ibu kandung sendiri, bayangin,” katanya.
Ia mengibaratkan, kalau bercanda para penceramah dahulu STMJ, shalatnya terus atau sedekahnya terus, maksiatnya jalan. Ribanya tetap jalan,sedekahnya juga. Ini mindset pengusaha yang salah. Ibaratnya istilahnya, penebusan dosa.
“Jangan kita main-main sebagai pengusaha Muslim. Jangan ambil nih yang sekuler, seremlah. Sedikit saja kita ambil, gak taulah seperti apa akibat yang kita terima baik di dunia maupun di akhirat," pungkasnya. [] Sri Nova Sagita
0 Komentar